Friday, October 5, 2007

Mengenal Artificial Intelligence ( AI )

Beberapa definisi pengenai AI (Artificial Intelligence) :

• “Is group of related technologies used in an attempt to develop machines to emulate human-like qualities, such as learning, reasoning, communicating, seeing, and hearing”.
• “Is the capability of computers to simulate the functions of the human brain” [computer & information system]

Artificial Intelligence merupakan salah satu bagian ilmu komputer yang membuat agar mesin/komputer dapat melakukan pekerjaan seperti laykanya dan sebaik yang dilakukan oleh manusia. Teknologi Komputer diharapkan dapat diberdayakan untuk mengerjakan segala sesuatu seperti yang dapat dikerjakan oleh manusia. Manusia memiliki pengetahuan dan pengalaman dalam menyelesaikan masalah yang dihadapinya. Semakin banyak pengalaman dan pengetahuan manusia semakin cepat pula masalah itu dapat diselesaikan. Demikian juga tekno- logi komputer akan dapat menyelesaikan masalah jika memiliki pengetahuan dan pengalaman
seperti yang dimiliki oleh manusia. Artificial Intelligence merupakan salah satu solusi untuk menyelesaikan permasalahan teknologi informasi yang sekarang ini berkembang.

Terdapat dua bagian yang penting pada A.I untuk dapat belajar seperti layaknya manusia, yaitu:

• Knowledge base (Basis pengetahuan)
Basis pengetahuan yang berisi data; fakta-fakta, teori atau aturan- aturan yang diberikan dalam bentuk data (perangkat lunak) knowledge ini yang akan tersimpan terus, semakin banyak knowledge yang dimiliki semakin pintar komputer berpikir.

• Inference engine (Mesin inferensi)
Mesin inferensi adaah yang merangkai basis data untuk menjadi suatu kesimpulan, mesin inferensi ini yang akan mengambil basis pengetahuan yang digunakan untuk menyelesaikan masalah yang diberikan kepada komputer, data yang diambil dari basis pengetahuan ambil berdasarkan masalah yang dihadapi dan berbeda untuk setiap masalah yang dihadapinya, jika tidak menemukan data yang diinginkan komputer akan menyimpan masalah kedalam data.

A.I tidak hanya dominan dibidang ilmu komputer saja, tetapi juga bidang ilmu yang lain Misal Sistem Informasi Manajemen dan Sistem penunjang keputusan maupun yang lainnya seperti industri.

Tujuan A.I :

    1. Untuk mengembangkan metode dan sistem untuk menyelesaikan masalah,masalah yang biasa diselesaikan melalui aktifivitas intelektual manusia, misalnya pengolahan citra,perencanaan, peramalan dan lain-lain, meningkatkan kinerja sistem informasi yang berbasis komputer.
    2. Untuk meningkatkan pengertian/pemahaman kita pada bagaimana otak manusia bekerja

Pemrograman AI :

  • Bila terjadi perubahan dalam program, maka tidak mengganggu seluruh “Facts” yang tersimpan dalam “Otak” (layaknya pikiran manusia/seperti informasi yang terdapat pada pikiran manusia)
  • Independen
  • Dapat Dimodifikasi tanpa mempengaruhi struktur kesluruhan program
  • Fleksibel à efisien dan mudah untuk dimengerti

Penyelesaian Masalah berdasarkan teknik AI

Empat hal untuk membangun sistem atau memecahkan masalah tertentu :

  1. Definisikan masalah dengan jelas
  2. Analisis masalah
  3. Kumpulkan dan representasikan knowledge
  4. Pilih teknik pemecah masalah terbaik dan gunakan untuk masalah tertentu
Mendefinisikan Masalah sebagai “State Space Search” (SSS)
Misalnya permainan catur , maka SSS nya adalah :
Menspesifikasikan posisi awal dari papan catur
Peraturan (rules) yang mendefinisikan langkah-langkah yang legal
Posisi papan yang merepresentasikan pemenang dari satu sisi atau sisi lainnya.
Tujuan (Goal) dari permainan adalah : memenangkan permainan.

[#3]

Read more...

What's an UIF Image

Universal Image Format(UIF) is a powerful compression image file format for backuping CD/DVD. It is fast, reliable, and has rich set of features which include password-protected, data encryption, MD5 checksum support and much more. UIF can not only contain the complete data of CD/DVD just like ISO image, But UIF also supports backuping multi-session CD/DVD, Audio-CD, VCD, SVCD and DVD-Video.

What is the advantage to use UIF instead of ISO Image, zip, rar and other CD/DVD image to backup CD/DVD? The first and important advantage of using UIF is that can reduce the size of image file, it saves both in the compression and in the saving of disk sector cluster, UIF is a compressed format, It compresses raw CD/DVD data with high quality compression-method. Second, You can backup secret and private CD/DVD using UIF. Especially, It has the advantage to transfer CD/DVD through the Internet. UIF provides both the feature of password-protected for denying the access from any unauthorized user and other feature of data encryption for defeating any sniffer and hacker. Easy and Express to use UIF without restoring and extracting. Unlike ZIP,RAR and other compression archive, you don't have to extract files and folders from UIF before you need to use this files or folders. Just use virtual CD/VD software like MagicDisc to mount UIF image as virtual CD so that you can access all files and folders in UIF image through this virtual CD just like accessing your the original CD/DVD.

Read more...

Sunday, September 30, 2007

Yahoo! Mash

TEMPO Interaktif, Jakarta:

Portal Internet Yahoo! kini melebarkan sayapnya ke ranah jejaring sosial. Pada Jumat lalu mereka meluncurkan Yahoo! Mash versi beta.

Mash tampil agak berbeda dengan jejaring sosial lain, seperti Facebook, MySpace, atau Friendster. Para pengguna Mash tak hanya memiliki profil, foto, dan jaringan, tapi juga berkesempatan mengedit profil orang lain di jaringannya.

Inilah Wikipedia ala situs gaul. Tapi lain dengan Wikipedia, ensiklopedi online yang bisa diedit oleh siapa pun secara bebas, hasil editan profil di Mash harus mendapat persetujuan si pemilik profil sebelum ditampilkan.

Si pemilik profil bisa menentukan siapa saja yang berhak mengobok-obok halaman profilnya, mengurangi atau menambahkan fitur, dan mendekorasi ulang. Namun, fungsi ini bisa dibatasi hanya untuk dirinya sendiri.

Mash tampil dengan berbagai fitur menghibur, seperti figur sederhana Tamagotchi atau Neopet. Pemilik profil dan pengunjungnya bisa memberi makan binatang digital itu atau mengubah ekspresinya. Ada pula game sederhana seperti paddle ball dengan wajah Karl Marx.

Pencinta kuliner bisa menjajal Roda Makan Siang. Mereka cukup mengetikkan kode pos wilayah (sementara hanya di wilayah Amerika Serikat) dan menu makanan yang diinginkan. Layar akan menampilkan roda berisi daftar restoran yang menyediakan menu tersebut.

Sejumlah orang di situs blog TechCrunch.com, yang berkesempatan menjajal Mash pertama kali, mengatakan isi situs itu masih mirip Facebook, MySpace, dan My Yahoo!. "Anda bisa memasang satu set modul ke dalam profil Anda dan menggerakkannya dengan gaya drag-and-drop," kata Mark Hendrickson dalam ulasannya di TechCrunch.

Scott Karp, pemilik blog Publishing 2.0, mengatakan desain Mash memang bersih dan mudah digunakan. Namun, situs itu dinilainya terlalu "keremaja-remajaan". "Tampaknya segala sesuatu adalah bermain," ujarnya. Padahal, kata Karp, sebagian besar nama yang ada dalam daftar kontaknya di webmail Gmail adalah profesional media atau teknologi.

Will Aldrich, Kepala Proyek Mash, mengatakan wajar pengguna pada awalnya menganggap Mash tak ada bedanya dengan jejaring gaul lain. "Tapi tentunya ada corak baru yang membuatnya menarik dan menyenangkan," kata Aldrich di situs blog.mash.yahoo.com.

Lagi pula, kata dia, Mash masih versi beta. Masih terbuka kemungkinan terjadinya perubahan setelah banyaknya masukan yang diterima Aldrich dan timnya.

Peluncuran Mash sebetulnya sempat menimbulkan "insiden" ketika wartawan The New York Times, Brad Stone, menerima undangan dari seorang pejabat Yahoo! untuk menjajal Mash pada Selasa pekan lalu. Disebutkan, Yahoo! sedang menguji coba situs baru.

Stone pun langsung tertarik menjajalnya. "Saya mengikuti link ke mash.yahoo.com, yang membalas agar saya mengisi username dan password. Namun, saat saya mengisinya, identitas saya sama sekali tak berguna," kata Stone.

Stone pun mengirimkan e-mail meminta pertanggungjawaban sang pejabat. Tapi penjabat itu hanya menjawab enteng, "Ya, saya hanya memancingmu, belum terbuka untuk umum, segera."

Insiden ini rupanya langsung menimbulkan protes. Sejumlah kalangan mengatakan Yahoo! keliru dengan meluncurkan ke umum situs yang masih pada tahap alpha.

Beberapa jam kemudian Stone pun menerima e-mail dari juru bicara senior Yahoo! yang meralat undangan sebelumnya. "Kami memang masih mengetes layanan alpha itu secara internal," kata pejabat itu. Pada Jumat lalu barulah Yahoo! meluncurkan versi betanya.

Kehadiran Mash kini memancing pertanyaan tentang nasib Yahoo! 360, yang diluncurkan pada Maret 2005. Yahoo! 360 terbilang sebagai situs jejaring sosial, tapi sepi peminat.

Tapi belum ada satu pun pejabat Yahoo! yang memberi penjelasan soal ini. Yang jelas, link ke Yahoo! 360 masih tersedia di situs perusahaan tersebut.

Dikutip dari : www.tempointeraktif.com

Read more...

Jepang Siapkan Pengganti Internet

TEMPO Interaktif, Tokyo:

Sebuah kelompok penelitian akan dibentuk pada bulan November di Jepang. Mereka akan menciptakan teknologi optik pengganti Internet protokol selaku standar komunikasi global.

Sebuah laporan di harian bisnis Nikkei pada Minggu lalu menyebutkan, kelompok itu dibentuk atas kerjasama antara pemerintah Jepang, Institut Teknologi Informasi dan Komunikasi Nasional, serta perusahaan swasta.

Jaringan model baru itu ditargetkan akan selesai dan dikomersialisasi pada 2015. Jaringan itu akan sanggup mentransfer data 10 gigabita per detik, 10 kali lebih cepat dari jaringan internet generasi terbaru yang akan diluncurkan di Jepang tahun ini juga.

Kelompok itu diikuti perusahaan seperti Nippon Telegraph dan Telephone Corp., Fujitsu Ltd., KDDI Corp., Hitachi Ltd., Toshiba Corp. dan NEC Corp. Biaya proyek diperkirakan akan menelan 30 juta yen selama lima tahun.

Proyek yang serupa juga sudah digelar di Amerika Serikat dan Eropa.

Jaringan optik itu akan sanggup diakses 100 miliar alat secara stimultan dan transfer data pada kecepatan yang ekstrim pun masih bisa dinikmati penggunanya. Fitur-fitur semacam ini telah menjadi kebutuhan penting pada masa mendatang seiring meluasnya penggunaan jaringan online, tak hanya untuk komputer pribadi, telepon seluler, tapi juga kamera pengawas, sensor medis, dan peralatan elektronik lain.

Teknologi itu juga akan menawarkan sambungan yang stabil, berkecepatan tinggi, bahkan saat diakses di atas kereta api super cepat sekalipun.

Read more...

Friday, August 31, 2007

A New SSE Instruction Set: AMD Announces SSE5

In a world dominated by multi-thread desires, and often single-thread limitations, hardware advancements can make the biggest difference in performance. AMD has released a new extension for x86 hoping to address at least part of that. Dubbed SSE5, this newest generation adds power to the x86 by introducing not only a whole new instruction class, but also powerful multiply-accumulate instructions as well. Both of these advancements should deliver notable savings in compute time.




While extending the x86 instruction set with new iterations of SSE has become a regular activity in the computing industry, many of these additions are in actuality a gradual reshaping of x86 processors. Although as a general purpose CPU design x86 doesn't have any hard limitations (given enough time you can do any kind of calculation required) it has had several weak points patched up over the years. The basis of identifying and patching these weak points has been looking at what processors - general and specialized - are doing well while x86 is doing poorly at the time. Each iteration of SSE so far has then implemented features that these other processors have to erase these weak points.

All told, SSE5 includes 46 unique "base" instructions, with many of those instructions featuring several variations that work on different data types. With all of these variations, the total number of instructions introduced altogether with SSE5 is 170. For comparison's sake, the entire original x86 instruction set was a mere 80 instructions.

With SSE5, AMD is focusing on 5 groups of instructions. Those groups are:

* Fused multiply accumulate (FMACxx) instructions
* Integer multiply accumulate (IMAC, IMADC) instructions
* Permutation and conditional move instructions
* Vector compare and test instructions
* Precision control, rounding, and conversion instructions

As we hinted to earlier, many of these instructions are implementations of features found elsewhere. DSPs in particular have been and continue to be a major source of new instructions for new versions of SSE, with many of these instructions allowing for a CPU to process data for specialized cases at DSP-like speeds.

AMD has provided us with an example of such a situation, with the code for a 4x4 matrix multiplication operation, one coded optimally in SSE3, the other optimized via SSE5. The SSE3 code requires 34 instructions, meanwhile the SSE5 code does it in 20. Now there is more to the performance of such a code segment than the number of instructions (so this example isn't necessarily 41% faster) since the time to execute and retire an instruction can vary depending on the instruction, but it doesn't negate the performance improvement offered by such code.







For actual performance numbers with SSE5, AMD has told us that they've found that a discrete cosine transform - an operation important for image and movie encoding - can be done 30% faster using SSE5 than SSE3. They have even more impressive numbers for encryption processing, with a 5x performance improvement possible on certain encryption tasks, although we suspect this case is more limited than their image encoding scenario. Either way the promise of other performance improvements is there, however this is going to heavily depend on how well programmers will be able to extract additional performance out of SSE5, and how good AMD's own optimized math libraries will be once those are released.

SSE5 philosophy

Both AMD and Intel are looking primarily at future software needs when they consider which way to move with hardware advancements. The recognition that future software will benefit from parallel operations is an absolutely paramount realization. AMD is looking at compute-intensive, multi-media and security applications with SSE5. It is are targeting a wide industry adoption through many software vendors. And full tool support is expected to be available in 2008, including a fully-supported GCC compiler.

Conclusion

SSE5 extends performance boundaries with new, combined and three-operand instructions. AMD's efforts in the x86 arena reveal a very clear focus and intent. AMD is looking at the needs of the software industry and bringing forth hardware which addresses many of those needs. AMD's Light-Weight Profiling (LWP) initiative is another example which provides, via hardware, useful tools. LWP provides a way for software developers to know things they might not otherwise be able to know, and certainly without custom-developed, complex and costly runtime analysis add-ons.

Sumber :
http://anandtech.com
http://www.tgdaily.com

Read more...